Detail Berita

Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan, Ida Prahastuty, berharap pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2016 berjalan lancar. Tahun depan, ia berharap seluruh sekolah sudah bisa mengikuti UNBK.
"Setelah RDP dengan SMA dan SMK, Alhamdulillaah bisa dipastikan berjalan dengan baik. Artinya ketersediaan software, komputer, operator, genset sudah dipersiapkan dengan baik. Semua sekolah sudah menyiapkan entah itu dengan cara menyewa atau melibatkan siswa, pada dasarnya sudah siap," ujar Ida Prahastuty.
Ia berharap dalam pelaksanaan UNBK, Senin (4/4/2016) pekan depan, sudah ada kerja sama yang baik dari pihak Pemkot.
Artinya Pemkot sudah melakukan komunikasi dengan PLN, agar saat hari H tidak terjadi pemadaman.
Ida juga menambahkan bahwa murid-murid SMA dan sederajat telah diberikan simulasi agar anak-anak tersebut tidak merasa asing.
"Lagian anak-anak sudah jauh lebih hebat kan sekarang," ujarnya.
Ia juga berharap agar masalah-masalah non teknis harus sudah dapat diantisipasi.
"Harus ada cadangan komputernya kalau nanti keadaan di lapangan ada yang error dan sebagainya. Operator standby di tempat, suasana jg tidak panas karena kan server itu berderet-deret," ujarnya.

Ida juga berharap di tahun ini pelaksanaan UNBK akan lebih sempurna dari tahun kemarin, karena panitia pelaksana sudah dapat dikatakan memiliki pengalaman.
"Kita sih pinginnya tahun depan semua sekolah sudah harus UNBK untuk menuju smart city. Tapi tentu itu memerlukan anggaran yang tidak sedikit," paparnya.
Untuk mewujudkan hal tersebut, pemerintah sudah melakukan identifikasi sekolah-sekolah mana saja yang masih kekurangan.
"Tidak banyak sih. Tapi dalam kondisi pengurangan (APBD) 15 persen kita tidak bisa memaksakan diri," ujarnya menjelaskan.Oleh karena itu dalam kesempatan yang sama Ida berterima kasih atas peran dan kesadaran orangtua karena sudah membantu menyewa dan meminjamkan keperluan UNBK.
Bahkan dari upaya tersebut, sekolah-sekolah SMA dan sederajat dapat meminjamkan keperluan tersebut kepada SMP-SMP di Balikpapan.
"Artinya semangat untuk UNBK dan spirit menuju smart city sudah dilakukan walaupun dengan segala keterbatasan. Doakan saja anggaran tahun depan kembali normal biar yang sudah diinvetarisir itu bisa kita realisasikan. Agar semua sekolah bisa ber-UNBK," katanya. (*)

Sumber: Tribun kaltim