Detail Berita

Balikpapan – Balikpapan menjadi kota pertama di Provinsi Kalimantan Timur dalam pelibatan TNI pada pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB dan KR). Kegiatan pembukaan pelaksanaan pelayanan KB dan KR di Kota Balikpapan dilaksanakan di Aula kecamatan Balikpapan Barat, Rabu pagi (25/07/2018).

Pelibatan TNI dalam pelayanan KB dan KR sangat dibutuhkan mengingat program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) masih belum berjalan optimal karena terbatasnya tenaga instruktur program dan terbatasnya akses pelayanan terutama di wilayah tertinggal, terpencil, dan perbatasan. Dalam keterlibatannya

“Melalui keterlibatan Bintara Pembina desa atau Babinsa sebagai tenaga penggerak atau motivator di lapangan untuk mengatasi permasalahan di atas sehingga dengan adanya integrasi kegiatan yang sinergis dengan TNI dan lintas sektor baik lembaga eksekutif legislatif dalam sektor swasta maupun tokoh agama dan tokoh masyarakat maka setidaknya dapat memperkuat kembali program KKBPK,” ungkap Sekretaris Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Timur Achmad Taqdir.

Taqdir menjelaskan pelayanan KB dan KR bersama TNI merupakan momentum penting yang diharapkan dapat berkontribusi nyata dalam mendekatkan kepesertaan masyarakat dalam program KKBPK dan menjangkau sasaran sampai dengan daerah-daerah terpencil dan tertinggal sebagai upaya pendekatan pelayanan program kkbpk kepada masyarakat.

Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kota Balikpapan Sri Wahyuningsih yang mewakili Wali Kota Balikpapan mengatakan keluarga berencana merupakan bentuk investasi dalam menangani masalah kependudukan yang muncul akibat laju pertumbuhan penduduk yang tinggi.

“Oleh karena itu revitalisasi program kb harus menjadi perhatian kita bersama, karena keberhasilan program kb merupakan salah satu kunci penting dalam keberhasilan program pembangunan yang berkelanjutan,” papar Yuyun, sapaan akrab Sri Wahyuningsih.

Yuyun mengatakan Pemerintah Kota Balikpapan berkomitmen dalam mensukseskan program keluarga berencana. salah satu upaya untuk mendorong percepatan pembangunan keluarga sejahtera dan keluarga berkualitas adalah dengan mencanangkan kampung kb. Saat ini sudah ada delapan kampung kb hasil kolaborasi multi sektor. (Diskominfo/mgm)