Detail Berita

BALIKPAPAN - Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Balikpapan, Muhaimin menghadiri rukyatul hilal untuk penetapan 1 Dhulhijjah 1445 Hijriah di Menara Balikpapan Islamic Centre (BIC), Jumat (7/6/2024). Kegiatan ini diselenggarakan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Balikpapan dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Balikpapan.

Sekdakot Muhaimin membacakan sambutan wali kota mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan data lengkap terkait rukyatul hilal di kota Balikpapan. "Semoga momentum ini bisa dijadikan pedoman resmi. Bisa menentramkan masyarakat terutama menghadapi perbedaan," tutur Muhaimin.

Menurut dia, bersama-sama, di tahun ini penentu Iduladha sudah disepakati. Ini adalah komitmen sebagai umat Islam untuk melihatkan syariat agama dengan penuh kehati-hatian dan ketelitian.

"Saya ucapkan terima kasih kepada petugas yang penuh dedikasi melaksanakan tugasnya. Saya berharap dengan pelaksanaan rukyatul hilal ini penentuan atau penetapan iduladha bisa kita lakukan dengan cepat dan akurat," ungkapnya.

Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Balikpapan, Masrivani mengatakan bahwa hari ini adalah tanggal 29 Zulkaidah, sehingga serentak Kemenag melakukan rukyatul hilal untuk penetapan 1 Dzulhijjah 1445 Hijriah.

"Kami melaksanakan rukyatul hilal bersama BMKG dan instansi terkait untuk penetapan 1 Dzulhijjah 1445 Hijriah. Karena tanggal 1 Dzulhijjah ini berpengaruh dengan Hari Raya Iduladha," ujarnya.

Ia menyampaikan, berdasarkan data dari BMKG Balikpapan, ketinggian hilal hari ini ketika matahari terbenam pada pukul 18.13 berada pada sekitar 9 derajat. Maka, kondisi tersebut telah melampaui daripada batas imkan rukyat yang ditetapkan oleh MABIMS (Menteri Agama, Brunei, Indonesia, Malaysia dan Singapura).

"Bahwa imkan rukyat ketinggian hilal adalah 3 derajat dengan elongasi 6,4. Pada data hari ini ketinggian hilal 9 derajat. Sehingga berdasarkan rukyatul hilal terbenamnya matahari ini, bisa kita analisis, Insyaallah Sabtu ditetapkan 1 Dzulhijjah 1445 Hijriah," jelasnya.

Namun, pihaknyaakan tetap menunggu hasil penetapan 1 Dzulhijjah 1445 Hijriah dari sidang isbat yang digelar Kemenag Pusat. "Iduladha tanggal 17 ini, dan itu bersamaan dengan penetapan Muhammadiyah yang jauh-jauh hari menetapkan 1 Dzulhijjah pada hari Sabtu. Sehingga Insyaallah tahun ini pelaksanaan Iduladha akan bersama-sama," pungkasnya. (diskominfo/cha/mgm)